Penerimaan mahasiswa baru di sekolah tinggi umumnya melalui beberapa jalur seleksi. Tiga jalur utama yang umum ditemui adalah Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), dan Seleksi Mandiri. Selain itu, ada juga jalur khusus seperti Penelusuran Minat dan Kemampuan (PMDK) untuk perguruan tinggi swasta, Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN), dan jalur kerjasama atau beasiswa.
Berikut adalah penjelasan lebih detail mengenai jalur-jalur tersebut:
1. Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP):
- SNBP adalah jalur seleksi yang menggunakan nilai rapor dan prestasi non-akademik untuk memilih calon mahasiswa, tanpa tes tertulis.
- Perguruan tinggi negeri (PTN) menyelenggarakan SNBP secara serentak.
- Siswa yang eligible untuk mendaftar SNBP adalah siswa kelas 12 yang memiliki prestasi akademik yang baik.
2. Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT):
- SNBT adalah jalur seleksi yang menggunakan hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk memilih calon mahasiswa.
- UTBK dilaksanakan secara nasional dan dikelola oleh Balai Pengelolaan Pengujian Pendidikan (BP3).
- Calon mahasiswa yang tidak lolos SNBP bisa mendaftar melalui SNBT.
3. Seleksi Mandiri:
- Seleksi mandiri adalah jalur penerimaan mahasiswa baru yang diselenggarakan secara khusus oleh masing-masing PTN.
- Setiap PTN memiliki kebijakan seleksi mandiri yang berbeda, bisa melalui tes tulis, nilai UTBK, atau kombinasi keduanya.
- Kuota mahasiswa yang diterima melalui jalur mandiri biasanya lebih kecil dibandingkan SNBP dan SNBT.
4. Jalur Khusus:
- Penelusuran Minat dan Kemampuan (PMDK):Jalur ini umumnya digunakan oleh perguruan tinggi swasta untuk menyeleksi calon mahasiswa berdasarkan prestasi akademik tanpa tes tertulis.
- Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN):Jalur ini khusus untuk calon mahasiswa yang ingin melanjutkan studi di PTKIN.
- Jalur Kerjasama dan Beasiswa:Beberapa perguruan tinggi menawarkan jalur penerimaan melalui kerjasama dengan instansi lain atau memberikan beasiswa kepada calon mahasiswa berprestasi.
5. Jalur lainnya:
- Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL):Jalur ini memungkinkan mahasiswa dengan pengalaman belajar sebelumnya, seperti lulusan D1, D2, atau D3, untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi di perguruan tinggi tertentu.
- Sekolah Kedinasan:Perguruan tinggi yang berafiliasi dengan lembaga pemerintahan juga memiliki jalur seleksi khusus.
- Jalur Prestasi Non-Akademik:Beberapa PTN menerima mahasiswa berdasarkan prestasi non-akademik, seperti olahraga, seni, atau kegiatan ekstrakurikuler lainnya.
- SMMPTN Barat:Seleksi mandiri yang diselenggarakan oleh beberapa PTN di wilayah barat Indonesia.
Calon mahasiswa perlu memperhatikan jadwal dan persyaratan masing-masing jalur seleksi yang diminati, serta memilih jalur yang paling sesuai dengan minat dan kemampuan.